Jakarta Barat (Inmas) --- Kegiatan ini bisa dijadikan ajang melatih, mengasah
dan mempertajam bakat anak sejak dini, karena prestasi gemilang muncul dari
latihan yang tekun dan kerja keras sejak dini. Disamping itu PORSENI ini
bisa dimanfaatkan untuk memelihara semangat kebersamaan serta memelihara
kesehatan, kebugaran mental maupuk fisik anak.
Demikian dikatakan
Kepala Kankemenag Sofi’i, saat membuka PORSENI RA se-Jakarta Barat di Pasar
Seni Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta Utara, Rabu (21/03/19)
“Sesungguhnya jiwa
seni itu merupakan fitrah, kan, lomba ini bisa terlihat jiwa seninya sejak dini
dan akan berkembang hingga dewasa,” papar Sofi’i.
“Seni itu indah, orang
yang tidak memiliki rasa seni di dalam jiwanya, dikhawatirkan hatinya kering,” ungkap
Sofi’i mengutip Imam Al-Ghazali.
Sofi’i menambahkan sebagai lembaga pendidikan anak usia
dini berciri khas islam mempunyai peranan penting dalam pertumbuhan stmulasi
generasi islam, oleh karena itu dalam mengembangkan jiwa seni sejak dini
merupakan anugrah diberikan Allah kepada manusia harus dikembangkan terus.
“Anak itu harus dididik dengan hati yang
senang, agar bisa tumbuh menjadi jiwa yang yang kuat dan berkarakter,” imbuh
Sofi’i.
"Bahwa generasi penerus islam yang cerdas berakhlakul
karimah di mulai dari sini yaitu anak-anak yang ada dihadapan kita ini,” pungkasnya.
Ketua IGRA Maspupah mengatakan, PORSENI diikuti 5250
siswa RA se-Jakarta Barat, mengikuti berbagai lomba yaitu, tahfidz qur’an, sholat
berjamaah, sholawat, menari, menyanyi mewarnai, gerak jalan dan lari bendera. Kegiatan
ini merupakan program tahunan.
Tampak hadir pada kegiatan tersebut, Kasubag TU
Kridarto, Kasi Penmad Tiisnadian, Ketua PW IGRA DKI Jakarta Eni Nuraini, Ketua
Pokjawas Budi Haerawan, Pengawas RA, Pengurus IGRA dan Ketua IGRA Kecamatan. /Joel